Kesehatan Mental
Ciri-ciri Kesehatan Mental Kamu Tidak Baik-baik Saja
Belakangan ini kamu mungkin merasa jenuh dan mudah lelah meski tidak melakukan apa-apa. Bisa jadi itu pertanda kalau mental kamu sedang tidak baik-baik saja. Sebenarnya apa saja ciri-ciri kesehatan mental terganggu? Kapan waktu yang tepat untuk menemui psikolog atau psikiater? Simak selengkapnya di ulasan berikut.
Gangguan kesehatan mental di Indonesia
Menurut laporan yang diterbitkan oleh Kementerian Kesehatan pada 2019, gangguan kesehatan mental termasuk penyakit paling populer kelima di Indonesia. Jenis-jenis gangguan mental sesuai laporan Kemenkes ialah depresi, cemas, skizofrenia, bipolar, gangguan makan (eating disorder), dan lainnya.
Ciri-ciri kesehatan mental terganggu
Untuk diagnosa gangguan kesehatan mental, harus dilakukan oleh psikolog atau psikiater. Namun ada gejala dan pola umum yang dialami oleh mereka dengan masalah kesehatan mental.
- sakit kepala
- sulit berkonsentrasi
- berat badan turun drastis
- pola makan berubah (terlalu banyak atau terlalu sedikit makan)
- gangguan pencernaan (mual, muntah, dan nyeri perut)
- jarang membersihkan kamar dan diri sendiri
- mengonsumsi alkohol dan merokok berlebihan
- perubahan gairah seks dan melakukan aktivitas seksual berbahaya
- tidur berlebihan atau kekurangan tidur (insomnia)
- mood-swing
- selalu merasa sedih dan terpuruk
- menjauh dari interaksi sosial terutama dari keluarga dan teman
- merasa terjebak dalam situasi yang sedang dialami
- mulai memikirkan cara-cara untuk bunuh diri yang tidak menyakitkan
- merasa bersalah dan rendah diri
Penyebab kesehatan mental terganggu
Di Indonesia masih banyak stigma yang beredar mengenai kesehatan mental. Mereka dengan gejala masalah mental cenderung sulit diterima oleh masyarakat sehingga menggunakan cara-cara pengobatan konservatif. Hal ini menjadi faktor penyebab tingginya prevalensi masalah kesehatan mental di Indonesia saat ini.
Selain itu, berikut 7 faktor penyebab terganggunya kesehatan mental yang sering terjadi.
- Masalah keluarga: perceraian, hubungan tidak harmonis, dan kekerasan
- Masalah lingkungan: tetangga yang tidak suportif, dituntut memenuhi ekspektasi (cepat lulus kuliah, cepat menikah, dan cepat punya anak)
- Masalah pekerjaan: kehilangan pekerjaan atau PHK, bermasalah dengan teman kerja atau atasan, beban kerja berat
- Masalah keuangan: terlibat hutang, tidak dapat mengatur pengeluaran, tidak memiliki pendapatan
- Kehilangan orang terdekat karena kecelakaan, sakit, maupun putus hubungan romansa
- Trauma masa kecil
- Gangguan pada otak seperti area amigdala, hipokampus, dan talamus dorsomedial, yang biasanya disebabkan oleh genetik.
Cara berdamai dengan mental issue
Sama seperti kesehatan fisik, kesehatan mental juga bisa ditangani dengan gaya hidup maupun profesional. Begini cara berdamai yang bisa kamu lakukan untuk mendukung kesehatan mental kamu.
- Beri diri waktu
Tidak setiap waktu kita dapat merasa bahagia. Hari buruk dan perasaan negatif pasti akan datang dan dialami semua orang. Yang penting, kamu tahu dan sadar akan kehadiran perasaan negatif yang sedang kamu alami, dan memberi waktu untuk bernapas dan beradaptasi kepada diri sendiri. Kamu akan melaluinya dan akan menertawainya di kemudian hari.
- Cari hobi baru
Hobi lama tidak menarik lagi, mungkin sudah saatnya kamu mengeksplor hobi baru yang berbeda. Tidak menutup kemungkinan kamu akan bertemu dengan orang-orang baru yang lebih suportif. Cobalah hobi seperti naik gunung, olahraga, game online, bahkan kartu tarot.
- Olahraga
Olahraga tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan fisik melainkan juga mental. Berolahraga dapat meningkatkan kesehatan mental dengan mengurangi gejala depresi, anxiety, atau pun susana hati yang selalu negatif. Ini akan sangat membantu mengurangi rasa kesepian dan terisolasi yang belakangan sulit kamu hindari.
- Mawas diri
Ini akan membuat kamu mengerti penyebab mengapa kamu merasa tidak baik-baik saja. Kalau kamu sudah menemukan penyebabnya, menemukan solusi akan jauh lebih ringan.
- Berbicara kepada seorang teman
Menceritakan hal yang kamu sendiri pun tidak mengerti memang bukan tugas yang mudah, tapi mengobrol akan mengurangi beban kamu sedikit dan perasaan menjadi lega. Keberadaan seorang teman juga akan mengurangi rasa kesepian.
Kapan harus menemui psikolog?
Jika kamu merasakan ciri-ciri seperti di atas dan sudah mengganggu kehidupan dan fungsi hidup sehari-hari, segera temui psikolog atau dokter jiwa (psikiater).
Akses untuk berkonsultasi ke psikolog atau psikiater sekarang ini sangatlah mudah. Kamu juga bisa memanfaatkan aplikasi kesehatan atau menghubungi hotline yang disediakan oleh pemerintah maupun organisasi nonprofit.
Kekurangan vitamin D3 dan kesehatan mental
Beberapa studi menyebutkan bahwa mereka dengan gejala masalah kesehatan mental memiliki kadar vitamin D3 yang rendah.
Vitamin D3 (cholecalciferol) adalah jenis vitamin larut lemak yang bisa didapatkan dari sinar matahari. Tetapi bangkit dari kasur dan berjemur tampaknya sangat sulit dilakukan di masa-masa gelap seperti ini, sehingga kamu bisa mendapatkannya melalui suplementasi seperti Holisticare D3 1000.
Holisticare D3 1000 akan mencukupi kebutuhan vitamin D harian secara cepat terutama pada ibu hamil dan menyusui, lansia, penderita penyakit infeksi atau penderita penyakit autoimun. Vitamin D3 akan mengaktifkan sel pelindung tubuh yaitu sel T, yang akan membunuh patogen dalam tubuh dan dapat mencegah flu.
Ditinjau oleh dr. Addina Witsqantidewi, BMedSci